MK-TIPIKOR. Kab. Garut jawa Barat. Sekolah Menengah Pertama ( SMP) NURUL UYUN PAKENJENG, Yang berlokasi di Desa Jati Wangi Kecamatan Pakenjeng Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Terendus Diindikasi Adanya Praktik Mark up siswa....red. Untuk meraup Anggaran Dana BOSP ( Bantuan Operasional Satuan Pendidikan ).
Dok : SMP Nurul Uyun Pakenjeng kab.Garut Selatan
Pasal nya Data pokok pendidikan ( Dapodik ) dalam sistem Pendidikan yang di terapkan di Sekolah itu kuat Dugaan tidak sinkron dengan Faktual.
Berdasarkan Database DAPODIK Tahun Anggaran 2024, ( Cut off ) semester 2023-2024 Ganjil, Berjumlah 74 Siswa. Awak media MKtipikor Kroscek ke sekolah jumlah faktual hanya 25 siswa.
Untuk sekolah kelas (7) ada delapan siswa sementara kelas (8) delapan Siswa dan kelas (9) sembilan siswa.
Sama hal nya di Tahun Anggaran 2023, dalam database dapodik ( cut off ) semester 2022-2023 Ganjil, dengan jumlah siswa 94, tertuang dalam data ARKAS ( anggaran Rencana Kegiatan Sekolah ) Sekolah tersebut mendapatkan Dana BOSP sejumlah 90 siswa, miris nya jumlah faktual tidak sinkron dengan Database .
Penelusan Awak Media MK-TIPIKOR terkait indikasi tersebut mendatangi Sekolah untuk melakukan konfirmasi, Senin ( 26/8/2024) Kepada kepala Sekolah Diyan Mulyana yang tercatat dalam Dapodik, Namun tidak bisa di temui, keterangan salah satu guru jarang datang ke sekolah .....red. Di hubungi melalui sambungan WhatsApp Seluler nya tidak menjawab.
Keberadaan di sekolah sejumlah staf pengajar tidak dapat memberikan penjelasan secara detail, terkesan mentupi apa yang di ketahui nya
Saat di singgung terkait jumlah siswa hasil kroscek di setiap kelas, tidak sinkron dengan jumlah DAPODIK ( Data sistem ).
Salah satu guru, yang punya nama Abdullatif ihwana s.pd.i.m.pd. menyebutkan.
" Benar jumlah nya segitu, tapi ada siswa lain nya baik nya langsung tanya ke kepala sekolah " saat di minta keterangan di mana siswa yang lain nya, Abdullatif , diam dengan raut kebingungan .
Dugaan MODUS tersebut, jadi ajang Korupsi pihak sekolah.
Adanya indikasi yang mengarah kepada penyimpangan, penyalahgunaan kewenangan yang terjadi di SMP NURUL UYUN PAKENJENG, di nilai patut Adanya langkah preventif pihak Dinas pendidikan dan yang terkait terkait dan pihak berkompeten guna mendapatkan kepastian langkah hukum yang pasti.
Dalam menindak para oknum yang berkedok di lembaga pendidikan , agar mempertanggung jawab kan perbuatan nya.
* A, Nitana R.